Fahrenheit ke Kelvin - Cara Mengonversi Fahrenheit ke Kelvin
Skala Fahrenheit (°F) banyak digunakan di Amerika Serikat, sementara skala Kelvin (K) adalah standar dalam aplikasi ilmiah dan teknik. Berbeda dengan Fahrenheit atau Celsius, Kelvin adalah skala suhu absolut, yang berarti dimulai dari nol mutlak—suhu terendah yang mungkin, di mana semua gerakan molekul berhenti.
Untuk mengonversi Fahrenheit ke Kelvin, gunakan rumus ini:
Kelvin (K) = (Fahrenheit - 32) × 5/9 + 273.15
Contohnya, jika ingin mengonversi 212°F ke Kelvin:
(212 - 32) × 5/9 + 273.15 = 373.15 K
.jpg)
Tahukah Anda?
-
Nol mutlak (0 K) setara dengan −459,67°F, suhu teoritis di mana atom benar-benar berhenti bergerak.
-
Skala Kelvin tidak menggunakan derajat (°) seperti Fahrenheit atau Celsius; suhu ditulis langsung sebagai Kelvin (K).
-
NASA dan astrofisikawan menggunakan Kelvin saat mengukur suhu bintang, planet, dan radiasi latar kosmik.
-
Suhu permukaan matahari sekitar 5.778 K, kira-kira setara 9.940°F atau 5.505°C.
-
Nitrogen cair mendidih pada 77 K (−321°F atau −196°C) dan umum dipakai dalam kriogenik serta eksperimen ilmiah.
Warisan Lord Kelvin
Skala Kelvin dinamai dari William Thomson, Baron Kelvin pertama, seorang fisikawan dan insinyur Inggris yang berkontribusi pada studi termodinamika. Ia berperan penting dalam mendefinisikan konsep nol mutlak, yang menjadi dasar skala Kelvin.
Selain karyanya tentang suhu, Lord Kelvin juga berperan penting dalam pemasangan kabel telegraf transatlantik pertama pada abad ke-19 yang merevolusi komunikasi global. Kontribusinya tetap berpengaruh pada bidang fisika, teknik, dan eksplorasi ruang angkasa.
Kesimpulan
Mengonversi Fahrenheit ke Kelvin cukup mudah—kurangi 32 dari nilai Fahrenheit, kalikan dengan 5/9, lalu tambahkan 273,15. Meski Fahrenheit lebih sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari di AS, Kelvin sangat penting untuk perhitungan ilmiah, teknik, dan eksplorasi antariksa.
.jpg)