Kecepatan membentuk hampir setiap aspek dunia kita — mulai dari lari cepat cheetah hingga pesawat ruang angkasa melayang di angkasa. Konversi kecepatan membantu kita memahami seberapa cepat sesuatu bergerak dengan menerjemahkan antar satuan seperti mil per jam, kilometer per jam, knot, dan meter per detik. Entah Anda pelajar fisika, pelancong yang beralih antara sistem metrik dan imperial, atau ilmuwan yang mengukur kecepatan di luar Bumi, memahami kecepatan memberi Anda perspektif baru dalam melihat dunia. Panduan ini tidak hanya membahas perhitungan sederhana tetapi juga menjelajahi ilmu, kisah nyata, dan fakta menarik di balik kecepatan — serta dampaknya terhadap teknologi dan perjalanan.
Ingin tahu lebih dalam? Coba Konverter Gaya untuk melihat bagaimana kecepatan terkait dengan massa dan percepatan. Atau jelajahi Konverter Tekanan,
terutama jika Anda tertarik pada sistem cuaca atau dinamika fluida, di mana tekanan dan kecepatan berjalan beriringan.
Apa Itu Kecepatan?
Ingatlah terakhir kali Anda bergegas mengejar bus atau melihat pesawat melintas di langit. Baik Anda sadari atau tidak, Anda menyaksikan kecepatan dalam gerak. Pada dasarnya, kecepatan adalah cara untuk menggambarkan seberapa cepat sesuatu berpindah dari satu titik ke titik lain. Para ilmuwan mendefinisikannya sebagai jarak tempuh dibagi waktu yang dibutuhkan¹, tetapi Anda tidak harus menjadi fisikawan untuk mengerti pengaruhnya.
Satu perbedaan penting yang sering membingungkan: kecepatan dan kecepatan vektor (velocity) bukanlah hal yang sama. Kecepatan memberi tahu Anda seberapa cepat sesuatu bergerak, tetapi velocity juga menambahkan arah pergerakannya. Misalnya, jika Anda mengemudi dengan kecepatan 60 kilometer per jam, itu adalah kecepatan Anda. Namun jika Anda bergerak dengan 60 kilometer per jam ke arah utara, itu disebut velocity.
Rumus untuk menghitung kecepatan sangat sederhana:
Kecepatan = Jarak : Waktu
Tentu saja, tidak semua benda bergerak dengan kecepatan yang sama. Manusia bisa berlari sekitar 10–12 meter per detik, namun satelit mengitari Bumi dengan kecepatan luar biasa — sering ribuan meter per detik². Setelah Anda meninggalkan permukaan, kecepatan meningkat dengan cepat.
Namun kecepatan bukan hanya soal angka. Kecepatan berperan penting dalam aplikasi nyata: mulai dari membangun jalan yang lebih aman, merancang kereta berkecepatan tinggi, hingga meluncurkan pesawat ruang angkasa ke orbit. Memahami cara kerja kecepatan — dan bagaimana mengonversinya antar satuan berbeda — sangat penting untuk inovasi, keselamatan, dan kemajuan dalam ilmu pengetahuan maupun kehidupan sehari-hari.
Satuan Kecepatan Umum
Dalam hal kecepatan, tidak ada satuan tunggal yang cocok untuk semua situasi. Mobil balap, kapal, pesawat luar angkasa — masing-masing mengukur gerakan dengan cara berbeda. Itulah mengapa konversi kecepatan sangat penting: membantu ilmuwan, insinyur, pelancong, dan atlet memahami gerakan, terlepas dari satuan yang digunakan.
Berikut pandangan lebih dekat pada berbagai cara kita mengukur kecepatan di seluruh dunia — dari perjalanan sehari-hari hingga petualangan kosmik.
Perlu konversi antar sistem? Gunakan Konverter Satuan serbaguna untuk menangani berbagai kategori ukuran — cepat dan akurat.
Satuan Kecepatan Sehari-hari
-
Meter per detik (m/s) – Satuan standar dalam ilmu pengetahuan dan teknik
-
Kilometer per jam (km/h) – Umum di sebagian besar negara untuk batas kecepatan jalan
-
Mil per jam (mi/h) – Digunakan terutama di Amerika Serikat dan Inggris
-
Kaki per detik (ft/s) – Kadang digunakan di bidang teknis
-
Kaki per menit (ft/min) – Untuk proses mekanis yang lebih lambat
-
Yard per jam (yd/h), Yard per menit (yd/min), Yard per detik (yd/s) – Kurang umum, tapi digunakan dalam pengukuran tradisional
Satuan Maritim dan Penerbangan
-
Knot (kt, kn) – Kecepatan nautikal, setara satu mil laut per jam
-
Knot (UK) [kt (UK)] – Variasi regional kecil
Satuan Ilmiah dan Kecepatan Ekstrem
-
Kecepatan cahaya dalam vakum – sekitar 299.792.458 meter per detik³
-
Kecepatan kosmis – tingkat pertama, kedua, ketiga – Kecepatan yang dibutuhkan untuk mengorbit atau lepas dari gravitasi Bumi
-
Kecepatan Bumi – Pergerakan Bumi mengelilingi matahari: sekitar 30 km/s
Satuan Khusus Lainnya
-
Meter/jam (m/h)
-
Meter/menit (m/min)
-
Kilometer/menit (km/min)
-
Kilometer/detik (km/s)
-
Sentimeter/jam (cm/h)
-
Sentimeter/menit (cm/min)
-
Sentimeter/detik (cm/s)
-
Milimeter/jam (mm/h)
-
Milimeter/menit (mm/min)
-
Milimeter/detik (mm/s)
-
Kaki/jam (ft/h)
Kecepatan Terkait Suara
-
Kecepatan suara di air murni – Sekitar 1.480 m/s⁴
-
Kecepatan suara di air laut (20°C, 1 atm) – Sekitar 1.500 m/s
-
Mach (standar SI) – Kecepatan relatif terhadap kecepatan suara dalam kondisi tertentu (biasanya sekitar 343 m/s di permukaan laut)
Perlombaan Melawan Kecepatan Suara
Pada akhir 1940-an, ada saat ketika melewati kecepatan suara terasa hampir... mustahil. Pesawat bergetar hebat saat mendekati "barrier suara" yang disebut pilot, dan banyak yang percaya itu adalah batas yang tidak bisa dilampaui manusia.
Namun Chuck Yeager, seorang pilot muda Angkatan Udara AS dengan semangat tak kenal takut, berpikir berbeda. Pada 14 Oktober 1947, dengan pesawat bertenaga roket berwarna oranye bernama Bell X-1, Yeager melakukan hal yang belum pernah dilakukan siapa pun sebelumnya: dia menembus batas suara, mencapai kecepatan sekitar Mach 1,06 — lebih cepat dari kecepatan suara di permukaan laut.
Ini bukan hanya prestasi teknis. Ini adalah pencapaian kemanusiaan. Yeager tidak hanya menembus batas fisik, tetapi juga batas mental — keyakinan bahwa beberapa kecepatan "terlalu berbahaya" untuk dikejar. Keberhasilannya menggetarkan dunia dan membuka era penerbangan supersonik, eksplorasi ruang angkasa, dan pemahaman baru tentang arti kecepatan.
Setelah penerbangan Yeager, angka Mach — dinamai menurut fisikawan Ernst Mach yang mempelajari gelombang kejut — menjadi cara umum untuk menyatakan kecepatan di atas kecepatan suara. "Mach 1" berarti bergerak pada kecepatan suara; "Mach 2" dua kali lipat kecepatan itu, dan seterusnya. Saat ini, istilah "Mach" tidak hanya dipakai dalam konteks penerbangan dan luar angkasa, tetapi juga dalam budaya populer, sebagai pengingat betapa dalamnya momen 1947 tersebut membentuk cara kita memandang kecepatan.
Dalam banyak hal, penerbangan Chuck Yeager bukan cuma soal pesawat melaju cepat. Itu melambangkan hasrat manusia yang tak lekang oleh waktu untuk melampaui batas — membuktikan sesuatu yang dianggap mustahil bisa diwujudkan.
.jpg)
Kecepatan Kosmik
Ketika kita berbicara tentang kecepatan, biasanya terbayang mobil, pesawat, atau mungkin lari di Olimpiade. Namun setelah meninggalkan Bumi, kecepatan berarti bertahan hidup — dan penjelajahan.
Ilmuwan punya istilah khusus untuk kecepatan yang harus dicapai jika ingin tetap berada di orbit, lepas dari Bumi, atau bahkan meninggalkan Tata Surya sepenuhnya. Mereka menyebutnya kecepatan kosmik pertama, kedua, dan ketiga.
-
Kecepatan kosmik pertama sekitar 7,9 kilometer per detik (km/s).
Itu adalah kecepatan yang harus dimiliki pesawat ruang angkasa agar bisa terus mengorbit Bumi tanpa jatuh kembali. Kecepatan ini pula yang dicapai satelit dan Stasiun Luar Angkasa Internasional setiap detiknya saat berputar di atas kita. -
Kecepatan kosmik kedua mencapai 11,2 km/s.
Jika ingin meninggalkan Bumi sepenuhnya — seperti misi ke Mars — Anda perlu kecepatan ini untuk melepaskan diri dari tarikan gravitasi planet kita. -
Kecepatan kosmik ketiga adalah 16,7 km/s.
Ini adalah kecepatan yang dibutuhkan untuk lolos dari tarikan Matahari dari orbit Bumi dan menjelajah ke ruang luas galaksi — persis seperti yang dilakukan Voyager 1 dan Voyager 2.
Seberapa Cepat Suara di Air Laut?
Saat membayangkan suara, kebanyakan dari kita membayangkan suara merambat melalui udara — mungkin melintasi ruangan atau lorong.
Namun di bawah air, suara berperilaku seperti pahlawan super. Di air laut, suara bergerak sekitar 1.500 meter per detik (m/s). Itu lebih dari empat kali lipat kecepatan rambatnya di udara!
Alasannya? Air jauh lebih padat daripada udara, dan partikel-partikelnya lebih rapat, sehingga getaran bisa diteruskan dengan cepat.
Inilah sebabnya:
-
Kapal selam dapat mendeteksi objek dari jarak kilometer.
-
Lumba-lumba dan paus bisa “berbicara” satu sama lain melintasi jarak yang luar biasa jauh.
-
Ilmuwan memanfaatkan sonar untuk memetakan dasar laut dengan detail luar biasa.
Lain kali saat membayangkan laut dalam, pikirkan bukan sebagai dunia yang sunyi — tapi penuh pesan yang bergerak lebih cepat dari apa pun yang pernah Anda dengar di atas ombak.
Lihat bagian Konversi untuk konversi otomatis yang cepat dan mudah
[1] National Institute of Standards and Technology (NIST): Definisi Satuan Dasar SI
[2] NASA Earth Observatory: Katalog Orbit Satelit Bumi
[3] National Institute of Standards and Technology (NIST), Kecepatan Cahaya — nist.gov/pml/speed-light
[4] U.S. Naval Oceanographic Office, Kecepatan Suara di Air — oceanography.navy.mil