Frustum kerucut terbentuk ketika sebuah kerucut dipotong secara horizontal, menghasilkan dua bidang lingkaran yang dihubungkan oleh permukaan miring. Meskipun terdengar teknis, bentuk ini sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari—dari cangkir kopi pagi Anda hingga kubah kuno dan saluran udara modern. Menghitung luas permukaannya memang lebih rumit dibandingkan dengan bentuk dasar seperti kubus atau bola. Artikel ini akan membimbing Anda memahami frustum kerucut, cara menghitung luas permukaannya, mengapa hal ini penting, dan di mana bentuk ini muncul dalam desain serta sejarah nyata, lengkap dengan rumus utama, contoh penggunaan, dan wawasan menarik.
Ingin belajar tentang bentuk lain? Coba koleksi lengkap Kalkulator Luas Permukaan kami.
Apa Itu Frustum Kerucut?
Bayangkan sebuah kerucut dengan bagian atas yang dipotong rata dan halus. Apa yang tersisa adalah frustum kerucut—sebuah bentuk tiga dimensi dengan dua alas berbentuk lingkaran (yang lebih kecil di atas dan yang lebih besar di bawah), dihubungkan oleh permukaan lengkung yang miring. Ini adalah konsep geometri yang mungkin Anda temui di kelas, tapi bentuk ini ada di sekitar kita: seperti gelas kertas, corong, kerucut lalu lintas, kap lampu, dan sistem ventilasi industri.
.jpg)
Kata "frustum" berasal dari bahasa Latin yang berarti "sepotong yang terputus", yang sangat menggambarkan bentuknya. Ini bukan istilah akademis semata—frustum banyak digunakan di teknik, arsitektur, dan desain produk, terutama saat ketelitian menjadi hal penting.
Meskipun orang sering menyebutnya sebagai kerucut terpotong, para profesional menggunakan istilah "frustum" untuk membedakannya dari struktur serupa. Bentuk ini tidak hanya terbatas pada kerucut—ada juga frustum piramida. Memahami perbedaan ini penting dalam bidang yang membutuhkan perhitungan luas permukaan atau volume yang akurat karena berdampak pada kinerja, biaya, dan keselamatan.
Jadi, saat Anda minum dari gelas bawaannya atau mengagumi bentuk menara pendingin, ketahuilah bahwa Anda sedang berinteraksi dengan salah satu bentuk geometri yang paling praktis.
Cara Kerja Rumus
Sekilas, menghitung luas permukaan frustum kerucut mungkin tampak rumit. Namun jika dibagi, ini mengikuti pola logis. Pada dasarnya Anda menggabungkan permukaan lengkung sisi miring dengan luas kedua bidang lingkaran atas dan bawah.
Ini rumusnya
A = π(r₁ + r₂)s + πr₁² + πr₂²
Dimana:
-
r₁adalah jari-jari alas bawah -
r₂adalah jari-jari alas atas -
sadalah tinggi miring, yaitu panjang sepanjang sisi -
Bagian pertama, π(r₁ + r₂)s, digunakan untuk menghitung luas permukaan sisi miring
-
Dua bagian terakhir, πr₁² dan πr₂², mewakili luas kedua bidang lingkaran.
Rumus ini berasal dari membayangkan frustum sebagai bagian dari kerucut utuh, kemudian mengurangi luas permukaan kerucut puncak yang hilang dari kerucut asli. Ini menunjukkan bagaimana geometri memungkinkan Anda mengurai bentuk kompleks menjadi bagian yang lebih mudah dikelola.
Tidak Tahu Tinggi Miring?
Dalam banyak situasi nyata, Anda mungkin tidak diberi tinggi miring secara langsung, tetapi bisa menghitungnya dengan sedikit geometri klasik.
Dengan menerapkan Teorema Pythagoras, Anda bisa menganggap tinggi tegak dan selisih jari-jari sebagai sisi-sisi segitiga siku-siku. Tinggi miring adalah sisi miringnya:
s = √((r₁ − r₂)² + h²)
Dimana:
-
r1danr2adalah jari-jari lingkaran bawah dan atas -
hadalah tinggi tegak (bukan tinggi miring!) -
sadalah tinggi miring yang ingin Anda hitung
Setelah menghitung s, cukup masukkan kembali ke rumus luas permukaan dan Anda siap menghitung.
Coba juga Kalkulator Luas Permukaan Persegi Panjang
Geometri Tersembunyi Hadrian
Ketika Kaisar Romawi Hadrian memerintahkan pembangunan kembali Pantheon sekitar tahun 118 M, dia tidak hanya memperbaiki sebuah kuil—dia menciptakan sebuah keajaiban teknik. Kubah besar yang menutupi bangunan itu bukanlah bola atau kerucut sempurna. Sebaliknya, bentuknya sangat mirip dengan frustum kerucut.
Pilihan desain yang cerdik ini bukan kebetulan. Para sejarawan percaya geometri yang mirip frustum membantu mendistribusikan beban secara merata, mengurangi tekanan ke luar pada dinding tebal bangunan. Dipadukan dengan beton Romawi yang inovatif, ini memungkinkan Pantheon bertahan hampir 2.000 tahun—masih memegang rekor kubah beton tanpa tulangan terbesar di dunia.
Walaupun pembangun Hadrian tidak memiliki rumus modern, pemahaman mereka tentang geometri dan struktur berhasil menciptakan karya agung yang terus menginspirasi arsitek dan insinyur hingga hari ini.
.jpg)
Dari desain industri hingga inovasi kuno, frustum kerucut adalah bentuk yang memadukan keindahan dan fungsi. Dan saat Anda memahami cara menghitung luas permukaannya, Anda membuka peluang perencanaan lebih cerdas, pemodelan akurat, dan juga sedikit apresiasi sejarah.
Lihat Matematika untuk memecahkan soal matematika dengan cepat dan mudah