Konverter Kilometer Persegi ke Mil Persegi

Kilometer persegi ke mil persegi – Cara mengubah km² menjadi mi²

Saat membandingkan luas lahan antar negara yang menggunakan sistem pengukuran berbeda, kilometer persegi dan mil persegi sering muncul. Kilometer persegi adalah standar di sebagian besar dunia, sedangkan mil persegi masih digunakan di Amerika Serikat dan beberapa bagian Inggris. Baik saat membaca survei tanah atau bekerja dengan basis data geografis, mengetahui cara mengkonversi km² ke mi² sangat penting.

Berikut rincian konversinya:
1 kilometer persegi = 0,386102 mil persegi

Artinya, untuk mengubah dari kilometer persegi ke mil persegi, Anda kalikan dengan faktor tersebut.

Rumus:
mil persegi = kilometer persegi × 0,386102

Contoh:

Anda sedang menganalisis sebuah taman nasional yang luasnya 150 km². Untuk mengubahnya:

mil persegi = 150 × 0,386102 = 57,9153 mi²

Jadi, taman seluas 150 km² kira-kira setara dengan 57,92 mil persegi — angka yang lebih sesuai dalam dokumen perencanaan lahan atau laporan federal AS.

Untuk menghitung ini secara cepat, coba Konverter Luas kami atau jelajahi lebih banyak dengan alat konversi.

Tahukah Anda?

• 1 mil persegi setara sekitar 2,59 km², jadi luas lahan di AS cenderung terlihat lebih kecil secara angka dibandingkan laporan metrik.

• Negara Singapura memiliki luas sekitar 728,6 km², yang kira-kira setara dengan 281,3 mi².

• Taman negara bagian dan kawasan konservasi di AS sering menggunakan mil persegi untuk batas hukum dan zona konservasi.

• Data PBB tentang penggunaan lahan global biasanya dimulai dalam kilometer persegi tetapi sering menyertakan ekuivalen mil persegi untuk pembaca internasional.

• Dalam perencanaan lapangan olahraga, kompleks besar — seperti lapangan golf atau desa Olimpiade — mungkin mencantumkan luas dalam km² dan mi² tergantung audiens.

Dari peta PBB hingga perbatasan AS: mengapa kedua satuan masih penting

Banyak organisasi global melaporkan luas lahan dalam kilometer persegi secara default — karena sistem metrik yang rapi, konsisten di berbagai negara. Namun, saat laporan tersebut digunakan dalam kebijakan, infrastruktur, atau penilaian lingkungan AS, data sering perlu disajikan ulang dalam mil persegi. Ini sangat penting bagi lembaga pemerintah, perusahaan energi, atau institusi riset yang menerbitkan hasil dalam kedua sistem tersebut.

Ambil contoh laporan dampak iklim. Sebuah lembaga mungkin menyebut kehilangan hutan mencapai 65.000 km² — tapi agar lebih mudah dipahami oleh audiens Amerika Utara, mereka juga akan menyatakan itu sekitar 25.000 mil persegi. Ini bukan sekadar preferensi, melainkan soal kejelasan komunikasi.

Hal serupa berlaku untuk investasi properti, klaim tambang, atau pertanian berskala besar. Proyek global sering menggabungkan kedua satuan ini supaya pelaporan tetap konsisten di berbagai sistem regulasi.

Dari peta metrik ke wawasan imperial

Saat pekerjaan Anda melintasi negara atau audiens Anda tersebar di berbagai benua, menggunakan satuan luas yang tepat sangat penting. Konversinya sederhana:

mil persegi = kilometer persegi × 0,386102

Ini memberikan cara cepat dan terpercaya untuk mengubah ukuran metrik menjadi sesuatu yang familiar bagi pembaca di AS dan wilayah yang menggunakan sistem imperial. Dan saat Anda menyusun laporan, penilaian nilai lahan, atau rencana zonasi, langkah ini memastikan semua pihak memiliki pemahaman yang sama — di mana pun dokumen itu dicetak.

Untuk hasil yang cepat, coba Konverter Luas atau telusuri lebih banyak alat berguna di alat konversi.