Baik untuk menyelesaikan soal geometri, membuat proyek sekolah, atau mengeksplorasi bentuk dalam desain, mengetahui cara menghitung luas layang-layang bisa sangat berguna. Bentuk berlian yang elegan ini muncul mulai dari layang-layang kertas tradisional hingga pola arsitektur dan bahkan di alam. Tapi bagaimana cara mengetahui luasnya tanpa tersandung perhitungan rumit? Di sinilah Alat Penghitung Luas Layang-Layang kami membantu. Dalam panduan ini, Anda akan memahami definisi layang-layang dalam istilah geometri, cara kerja rumus luasnya, dan di mana bentuk ini dapat ditemui di dunia nyata
Apa Itu Layang-Layang dalam Geometri?
Sebelum membahas matematika, mari kita pastikan dulu bentuk yang sedang kita hitung. Dalam geometri, layang-layang adalah bangun datar empat sisi — atau kuadrilater — dengan dua pasang sisi saling berdekatan yang panjangnya sama. Ini berbeda dengan persegi panjang atau jajaran genjang, di mana sisi-sisi yang sama panjang terletak berseberangan.
Bayangkan layang-layang kertas tradisional — yang biasa diterbangkan saat hari berangin. Dua sisi atasnya memiliki panjang yang sama, begitu pula kedua sisi bawahnya, membentuk pola berlian yang khas. Pada dasarnya itulah bentuk layang-layang dalam geometri. Tidak sedang bekerja dengan bentuk layang-layang? Alat Penghitung Luas kami menyediakan opsi untuk berbagai bangun 2D—dari yang sederhana hingga kompleks. Untuk alat lain yang mempermudah geometri, kunjungi bagian Alat Matematika dan jelajahi koleksi lengkapnya.

Bagaimana Cara Menghitung Luas Layang-Layang?
Berbeda dengan bentuk lain yang menggunakan alas dan tinggi, luas layang-layang dihitung berdasarkan panjang diagonal-nya. Diagonal adalah garis yang menghubungkan sudut berlawanan.
Rumus Luas Layang-Layang:
Luas = (d₁ × d₂) ÷ 2
Keterangan:
-
d₁ adalah panjang diagonal terpanjang
-
d₂ adalah panjang diagonal terpendek
Contoh Perhitungan:
Misalnya Anda mengukur layang-layang hias:
-
Diagonal 1 = 20 cm
-
Diagonal 2 = 12 cm
Masukkan ke rumus:Luas = (20 × 12) ÷ 2 = 240 ÷ 2 = 120 cm²
Selesai! Kini Anda tahu layang-layang tersebut menempati area seluas 120 sentimeter persegi.
Perlu mengonversi inci ke sentimeter terlebih dahulu? Gunakan Konverter Panjang kami agar satuan sesuai.
Menghitung bangun mirip layang-layang tapi dengan sisi sejajar? Alat Penghitung Luas Jajaran Genjang akan memberikan hasil yang tepat.
Tahukah Anda?
Layang-layang mungkin terlihat sederhana, tapi punya peran penting dalam sejarah, ilmu pengetahuan, dan desain. Berikut beberapa fakta menarik:
- Layang-Layang Sudah Berusia Lebih 2.000 Tahun
Layang-layang tertua tercatat berasal dari Tiongkok kuno sekitar 500 SM. Terbuat dari bambu dan sutra, digunakan untuk taktik militer seperti pengiriman sinyal dan pengukuran jarak. Konon Laksamana Han Xin pernah memakai layang-layang untuk memperkirakan panjang terowongan dalam strategi perang.
- Simetris dalam Geometri, Namun Unik
Secara matematis, layang-layang memiliki sumbu simetri pada diagonal utamanya. Garis ini membagi layang-layang menjadi dua segitiga sama. Namun karena tidak semua sudut dan sisi sama, bentuk ini tidak teratur—membuatnya seimbang sekaligus tak terduga.
- Umum di Seni, Arsitektur, dan Alam
Bentuk layang-layang sering ditemui pada kaca patri, ubin lantai, dan struktur jembatan. Desainnya menarik secara visual dan kuat secara struktural. Bahkan di alam, pola pada daun dan sayap serangga sering mengikuti simetri ini.
